Selain berbagai jenis vaksin wajib, seperti, vaksin cacar, DPT, Polio atau yang terbaru Covid-19, Anda juga harus mengetahui manfaat vaksin HPV bagi kehidupan.
Meskipun sering kali terkait dengan kanker serviks pada wanita, HPV juga dapat menyebabkan berbagai jenis kanker pada pria. Vaksin HPV telah terbukti efektif dalam mencegah infeksi HPV dan komplikasi serius yang dapat ditimbulkannya.
Untuk lebih lengkapnya, mari simak 12 manfaat vaksin HPV untuk pria dan wanita:
Manfaat Vaksin HPV pada Pria dan Wanita
Human Papillomavirus (HPV) adalah salah satu infeksi menular seksual yang paling umum di dunia. Infeksi ini dapat menyebabkan berbagai jenis kanker dan penyakit lainnya baik pada pria maupun wanita.
Berikut adalah 12 manfaat utama dari vaksin HPV untuk pria dan wanita:
1. Mencegah Kanker Serviks
HPV adalah virus yang dapat menjadi penyebab utama kanker serviks pada wanita. Vaksin HPV dapat mencegah infeksi dari jenis HPV yang paling sering menyebabkan kanker serviks, seperti HPV-16 dan HPV-18.
Dengan mencegah infeksi ini, vaksinasi memberikan perlindungan jangka panjang dan dapat menyelamatkan banyak nyawa.
Tak heran kalau pemerintah kini menetapkan vaksinasi HPV wajib bagi remaja putri. Hal ini mengacu pada imbauan WHO terkait pentingnya vaksin HPV untuk wanita.
2. Mengurangi Risiko Kanker Penis
Vaksin ini memberikan perlindungan yang sama pentingnya bagi pria seperti halnya bagi wanita, membantu mencegah perkembangan sel-sel kanker yang disebabkan oleh HPV.
Pada pria, HPV dapat menyebabkan kanker penis. Kanker ini relatif jarang tetapi dapat sangat serius. Dengan vaksinasi HPV, risiko terkena kanker penis dapat berkurang secara signifikan.
3. Pencegahan Terhadap Kanker Anus
HPV juga terkait dengan kanker anus, baik pada pria maupun wanita. Kanker ini dapat sangat agresif dan sulit diobati jika tidak terdeteksi dini.
Vaksinasi HPV dapat mencegah infeksi HPV yang menyebabkan kanker ini, memberikan lapisan perlindungan tambahan terhadap jenis kanker yang sering kali diabaikan ini.
4. Melindungi dari Kutil Kelamin
Selain kanker, HPV juga dapat menyebabkan kutil kelamin. Kutil kelamin adalah pertumbuhan yang tidak nyaman dan kadang-kadang menyakitkan yang muncul di daerah genital.
Vaksinasi HPV dapat mencegah sebagian besar kasus kutil kelamin yang disebabkan oleh jenis HPV tertentu.
Artinya, tak hanya mengurangi ketidaknyamanan dan rasa malu yang mungkin terkait dengan kutil kelamin tetapi juga membantu mengurangi penyebaran virus kepada orang lain.
5. Mengurangi Risiko Kanker Mulut dan Tenggorokan
HPV telah dikaitkan dengan kanker mulut dan tenggorokan, terutama pada pria. Hal ini karena adanya aktivitas seksual yang tidak aman seperti seks oral.
Bahkan, 70 persen kanker orofaring disebabkan oleh HPV. Kanker ini dapat mempengaruhi mulut, lidah, amandel, dan tenggorokan, dan sering kali dikaitkan dengan jenis HPV yang sama yang menyebabkan kanker serviks.
Vaksinasi HPV dapat mengurangi risiko terkena kanker ini, memberikan perlindungan tambahan terhadap jenis kanker yang semakin umum ini.
6. Melindungi Terhadap Jenis HPV yang Paling Berbahaya
Vaksin HPV dirancang untuk melindungi terhadap jenis HPV yang paling berbahaya, termasuk jenis yang paling sering menyebabkan kanker dan kutil kelamin.
Vaksin ini mencakup beberapa jenis HPV, termasuk HPV-16 dan HPV-18, yang bertanggung jawab atas sebagian besar kasus kanker serviks.
Dengan melindungi terhadap berbagai jenis HPV, vaksinasi memberikan perlindungan komprehensif dan membantu mengurangi beban penyakit yang disebabkan oleh HPV.
7. Melindungi Pasangan Seksual
HPV adalah infeksi menular seksual yang sangat umum, dan sering kali ditularkan antar pasangan.
Dengan vaksinasi, seseorang tidak hanya melindungi dirinya sendiri tetapi juga membantu melindungi pasangan mereka, mengurangi penyebaran virus dan risiko komplikasi yang terkait.
8. Mengurangi Risiko Komplikasi Kehamilan
Infeksi HPV pada wanita hamil dapat menyebabkan komplikasi, termasuk kutil kelamin yang bisa menghambat proses persalinan.
Kutil kelamin yang besar dapat menyebabkan masalah selama persalinan dan mungkin memerlukan operasi caesar.
Vaksinasi dapat membantu mencegah komplikasi ini dengan mengurangi risiko infeksi HPV selama kehamilan, memberikan keamanan tambahan bagi ibu dan bayi.
9. Memberikan Perlindungan Jangka Panjang
Studi menunjukkan bahwa vaksin HPV memberikan perlindungan jangka panjang terhadap infeksi HPV, dengan efektivitas yang dapat bertahan selama bertahun-tahun setelah vaksinasi.
Perlindungan jangka panjang ini membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit lain yang terkait dengan HPV sepanjang hidup.
Dengan vaksinasi, kita dapat memastikan perlindungan berkelanjutan terhadap infeksi HPV dan komplikasi serius yang dapat ditimbulkannya.
Kapan Vaksin Harus Diberikan?
Pada anak atau remaja, biasanya vaksin akan diberikan pada rentang usia 9 sampai 15 tahun. Namun, idealnya dilakukan pada usia 11 tahun, agar kinerja vaksin maksimal.
Vaksinasi pada usia ini dilakukan sebelum kemungkinan paparan HPV melalui aktivitas seksual, sehingga antibodi yang dihasilkan akan lebih maksimal dibanding dengan penerima yang sudah aktif melakukan hubungan seks.
Sementara, untuk remaja sampai dewasa bisa diberikan dalam rentang usia 16 sampai 45 tahun. Selain itu, mereka juga diimbau untuk melakukan vaksinasi sebelum menikah atau memulai aktivitas seksual.
Hal ini penting karena penerima vaksin yang belum pernah melakukan hubungan seksual akan mendapatkan manfaat maksimal dari vaksinasi, sementara efektivitas vaksinasi dapat menurun pada mereka yang sudah aktif secara seksual dan sering berganti pasangan.
Beberapa dokter tidak menganjurkan vaksin HPV pada perempuan atau penerima dengan tingkat aktivitas seksual tinggi dan memiliki riwayat sering berganti pasangan.
Penerima vaksin yang sering berganti pasangan cenderung sudah memiliki atau terjangkit salah satu penyakit kelamin dari aktivitas seksnya. Maka dari itu, vaksin yang diberikan juga memiliki efektivitas rendah,
Untuk lebih memahami manfaat vaksin HPV dan lainnya, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui jadwal vaksinasi yang tepat dan apakah Anda memenuhi syarat untuk menerimanya dengan layanan vaksinasi dari DokterHub.
Layanan vaksin DokterHub sudah termasuk konsultasi dokter secara gratis, sehingga Anda dapat mengajukan pertanyaan, berbagi keluhan, dan mendapatkan nasihat medis tanpa biaya tambahan.
Dapatkan promosi menarik dan nikmati kemudahan vaksin bersama DokterHub sekarang juga!
Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda!
Referensi
Moffit Cancer Center (2024). Can HPV Cause Head and Neck Cancer.
Mayo Clinic (2024). HPV Vaccine.
CDC (2024). Human Papillomavirus (HPV) Vaccine