Vitamin C telah lama dikenal memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan kulit, termasuk mencerahkan kulit, mengurangi keriput, dan melawan radikal bebas. Dua metode populer untuk memasukkan vitamin C ke dalam tubuh untuk keperluan kecantikan adalah injeksi dan infus.
Meskipun keduanya bertujuan meningkatkan kadar vitamin C dalam tubuh, terdapat beberapa perbedaan signifikan antara injeksi dan infus vitamin C.
Ketahui apa saja penjelasan lengkap mengenai perbedaan keduanya.
Perbedaan Injeksi dan Infus Vitamin C
Penggunaan vitamin dalam dunia medis sangat luas, termasuk untuk tujuan kesehatan dan kecantikan. Berikut ini penjelasan lengkapnya mengenai perbedaan injeksi dan infus vitamin C, terutama dalam aspek kecantikan:
Metode Pemberian
Injeksi atau suntikan dalam istilah medis disebut sebagai injeksi intramuskular. Proses injeksi dilakukan dengan pemberian vitamin C dengan menyuntikkannya langsung ke dalam otot (injeksi intramuskular).
Sementara itu, infus vitamin C adalah metode pemberian vitamin C melalui cairan yang dimasukkan ke dalam tubuh menggunakan alat infus. Cairan vitamin C ini dimasukkan ke dalam pembuluh darah vena dalam jangka waktu tertentu.
Baca juga: Aturan Penggunaan Suntik Neurobion untuk Kesehatan Optimal
Volume Vitamin C yang Diberikan
Pada injeksi bisa dilakukan melalui beberapa bagian, seperti otot lengan atau paha. Jarum suntik akan digunakan untuk memasukkan vitamin C ke dalam jaringan otot.
Volume vitamin C yang digunakan dalam injeksi biasanya kecil dan disesuaikan dengan kebutuhan individu.
Sementara itu, infus vitamin C diberikan melalui vena dengan menggunakan alat infus. Pembuluh darah akan dicek terlebih dahulu sebelum jarum infus dimasukkan.
Biasanya, volume cairan vitamin C yang digunakan dalam infus lebih besar dibandingkan injeksi.
Keuntungan
Injeksi vitamin C memiliki kelebihan yaitu penyerapannya cepat karena disuntikkan langsung ke dalam otot. Dengan begitu, Efek dari injeksi vitamin C dapat dirasakan lebih cepat, sehingga cocok untuk kebutuhan yang mendesak.
Sementara itu, untuk infus vitamin C memiliki keuntungan di mana penyerapannya lebih baik karena diberikan secara perlahan. Alhasil, tubuh dapat menyerap vitamin C lebih baik dan optimal.
Selain itu, infus vitamin C memiliki durasi efek yang lebih lama karena vitamin C diberikan secara bertahap.
Kekurangan
Proses penyuntikan bisa menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada area suntikan. Tak hanya itu, efek dari injeksi vitamin C biasanya lebih singkat dibandingkan dengan infus.
Sementara kekurangan infus vitamin C adalah proses infus membutuhkan waktu yang lebih lama, biasanya sekitar 2 jam per sesi.
Biaya infus vitamin C jug cenderung lebih mahal karena membutuhkan peralatan dan pengawasan medis yang lebih intensif.
Mana Lebih Baik, Injeksi atau Infus Vitamin C?
Vitamin C telah lama dikenal memiliki manfaat besar untuk kecantikan kulit salah satunya membantu mencerahkan kulit dan mengurangi pigmentasi. Kemudian, vitamin C juga melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas serta membantu kulit tetap kencang dan elastis.
Baik injeksi maupun infus vitamin C memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Injeksi cocok untuk Anda yang mencari hasil instan dan tidak ingin menghabiskan waktu lama dalam prosedur.
Sementara itu infus lebih cocok untuk Anda yang ingin hasil yang bertahan lebih lama dan optimal, meskipun harus menghabiskan waktu lebih lama dalam setiap sesi.
Yang terpenting, pemilihan metode yang tepat harus disesuaikan dengan kebutuhan individu dan rekomendasi tenaga medis.
Konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan sebelum memutuskan metode pemberian vitamin C yang paling sesuai untuk kecantikan Anda.
Tingkatkan juga daya tahan tubuhmu dengan tambahan vitamin booster dari DokterHub. Manfaatkan juga dapatkan layanan konsultasi dokter secara gratis, sehingga kamu dapat mengajukan pertanyaan, berbagi keluhan, dan mendapatkan nasihat medis tanpa biaya tambahan.
Kunjungi DokterHub sekarang dan nikmati promosi menariknya!
